Darusassalam Banda Aceh! Ya semua orang yang ke Aceh harus
tau kawasan ini, apa lain kalau bukan lokasi Kampus dengan julukan “Jantong
Hate” Rakyat Aceh, di Darussalam ini berdiri megah dua kampus Favorit
masyarakat aceh yaitu Universitas Syiah Kuala (UNSYIAH) dan Universitas Islam
Negeri Ar-Raniry (IAIN/UIN). Sudah ratusan ribu bahkan lebih sarjana telah
menimba ilmunya di Dua Kampus ini, Baik yang datang dari Kabupaten di Aceh maupun
dari Provinsi lain di Indonesia. Banyak sarjana yang telah memberikan
kontribusinya di Negeri tercinta ini Indonesia dan khususnya Aceh!
Untuk menuju ke Darusaalam kita bisa menggunakan segala
macam transportasi di dukung jalan yang mulus dan jaraknya sangat dekat dari pusat
kota Banda Aceh, dari Sepeda (gari), sepeda motor, becak, Labi-labi, DAMRI
bahkan naik mobil pribadi!
Pemerintah Kota Banda Aceh sangat memerhatikan masyarakat kota
dengan menyedikan berbagai sarana pendukung untuk kelancaran segala sesuatu
urusan publik ! dari segi transportasi dari terminal, angkutan hingga seluruh
pendukungnya.
Sekarang kira bercerita sedikit sejarah tentang menuntut ilmu tempo tulu di Banda
Aceh! Tidak jauh beda dari sekarang, pemerintah dulu juga menyediakan
transportasi untuk penunjang kegiatan masyarakatnya! Khusus untuk transportasi
menuju ke kampus pemerintah telah menyediakan yang namanya “ROBUR”..!
Tau kan ? ya Robur adalah transportasi yang di gunakan oleh
para Mahasiswa Pada masanya waktu dulu, Bus yang berwarna hijau tua dengan
ukuran lebar telah mengantarkan banyak mahasiswa untuk mendapatkan gelar
sarjana!!
Pengalaman penulis! Setiap pagi dikala menuju kampus dulu! Harus
mengejar dan berebutan menaiki bus Robur tersebut yang akan memarkirkan di
lokasi depan Mesjid Raya Baiturrahman!! Berdesakan,
berimpitan sudah biasa demi sampai di kampus, dengan ongkos Rp. 100 pada
masanya agar semua mahasiswa bahkan kalangan penumpang lain bisa sampai
ketujuan!
Hari demi hari, bulan yang bergantian hingga tahun kami pun
bisa mendapatkan gelar yang di tunggu-tunggu oleh orang tua di kampung sana! Ketika
Ijazah sudah di tangan di tambah Baju Toga yang menutupi badan! Perjuangan pun
tidak sisa-sia!! Senyum tawa bahagia bersama keluarga di depan camera pu telah
terpajang di sudut dinding Rumah! Hehe
Kita kembali ke masa sekarang! Untuk menuntut ilmu di
Darussalam ini cukup mudah, semua fasilitas lebih lengkap dan bagus! Mahasiswa tak
perlu susah-susah lagi mengantri bahkan berebutan Robur. Karena sarana
Transportasi telah banyak! Bahkan sekarang mahasiswa mayoritas sudah memiliki
kendaraan sendiri untuk menuju kampus, baik sepeda motor maupun mobil! Keren ya!!
Robur Tua Vs Damri, mana bedanya ya. wkwkwk. mantap. jgn lupa mampir ya : http://charmingaceh.blogspot.com/2014/04/jangan-ke-banda-aceh.html
BalasHapuskenangan tak terlupakan,,,,hanya dengan Rp. 50,- perak uda nyampe,,,,,
BalasHapusJaman saya dulu, ongkos Robur masih Rp. 50 lho. Naik Robur menyisakan banyak sekali kenangan. :)
BalasHapus